Satya Wacana adalah satu-satunya tim di NBL yang berasal dari Jawa Tengah.
SABTU, 11 DESEMBER 2010, 00:58 WIB
Irvan Beka
VIVAnews - Solo menjadi tuan rumah seri ketiga liga bola bakset tanah air paling bergengsi National Basketball League (NBL) Indonesia 11-19 Desember 2010. Sepuluh klub akan bersaing menuju Championship di Surabaya.
Azrul Ananda, Commisioner NBL Indonesia, mengatakan, Solo dipilih menjadi tuan rumah dikarenakan beberapa faktor. “Ketika menyusun jadwal NBL, Solo merupakan salah satu prioritas yang harus dikunjungi. Kota ini memiliki antusiasme dan sejarah yang mengesankan untuk basket. Juga didukung dengan gedung basket yang paling mewah, Sritex Arena,“ jelas Azrul di Solo, Jumat, 10 Desember 2010.
Pada hari pertama, Sabtu, 11 Desember 2010, dua tim papan atas Nuvo CLS Knights Surabaya dan Satria Muda Britama Jakarta saling bertemu. Dalam seri ketiga, diprediksikan dua tim ini akan bertanding dengan panas. Pasalnya dua besar ini telah melakoni 11 pertandingan di seri reguler NBL dan sama-sama mendapatkan sembilan kemenangan.
“Dalam laga terakhir melawan Satria Muda, anak-anak bermain terburu-buru. Mereka belum bisa mengatur ritme. Karena itu, selama menuju seri Solo, kami mempersiapkan matang-matang agar kesalahan yang sama tidak terulang. Kami telah menyiapkan alur baru untuk mengantisipasi masalah ini. kami berharap anak-anak bisa maksimal dan melakukan revenge, “ tegas Asisten Pelatih CLS Knight, Erwin Triono.
Dalam pertandingan pembukaan seri ketiga ini, tim Satya Wacana Angsapura Salatiga akan bertarung melawan Stadium Jakarta. Pertandingan akan menjadi menarik karena kedua tim punya kedekatan dengan Solo. Satya Wacana adalah satu-satunya tim di NBL yang berasal dari Jawa Tengah. Sementara Stadium dulunya dikenal dengan nama Bhinneka Solo.
Satya Wacana merupakan satu-satunya tim di NBL yang belum menikmati kemenangan di NBL Indonesia dari sepuluh pertandingan yang telah mereka lalui. “Kebanyakan pemain kami memang pemain muda. Mereka masih harus punya lebih banyak jam terbang. Tapi saya melihat ada peningkatan grafik permainan anak-anak sejak dari seri pertama di Surabaya dan kedua di Bandung. Kami berharap bisa meraih kemenangan pertama di Solo, “ jelas Head Coach Satya Wacana, Danny Kosasih.
Laporan : Fajar Sodiq/Solo
• VIVAnews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar